LKG-Lomba Keberhasilan Guru dalam Pembelajaran

Informasi mengenai Lomba Keberhasilan Guru dalam Pembelajaran (LKG) Tahun 2009 dapat diperoleh di link ini. Buat teman-teman guru di tanah air, inilah kesempatan baik untuk diikuti. Sebuah tantangan sekaligus sebagai test case atas keilmiahan kita dalam menjalankan tugas sebagai agen pembelajaran. Keilmiahan dalam menjalankan tugas itu, salah satunya adalah melalui penulisan atas apa yang telah kita lakukan.

Harap maklum bahwa karya yang masuk ke Panitia Lomba Keberhasilan Guru dalam Pembelajaran (LKG) itu ada ribuan. Oleh sebab itu apabila karya yang Anda kirimkan masuk sebagai finalis, maka karya Anda dapat disebut sebagai karya yang layak. Ini tidak berrarti bahwa karya yang tidak masuk sebagai finalis dianggap tidak layak, tentunya banyak yang layak. Tetapi jika karya itu sudah masuk finalis, jelas karya itu layak. Minimal lebih layak daripada yang tidak masuk final.

Ketika Anda mulai menulis untuk lomba ini, tentunya Anda mengharapkan bahwa karya Anda menjadi yang terbaik di antara karya-karya yang dikirimkan ke panitia, bukan? Tetapi untuk ini memang tidak mudah. Dikatakan tidak mudah karena faktanya ada banak rekan guru yang mengirimkan karya beberapa kali namun belum pernah sekali pun menjadi finalis. Mengapa hal ini bisa terjadi?

Pada dasarnya LKG ini merupakan salah satu kegiatan Departemen Pendidikan Nasional meningkatkan kemampuan profesional guru dalam pembelajaran. Sesuai dengan tema yang diusung yakni “Melalui Lomba Keberhasilan Guru dalam Pembelajaran Kita Tingkatkan Profesionalitas Guru sebagai Agen Pembelajaran yang Kreatif dan Inovatif”, maka karya yang dinyatakan berhasil adalah karya yang paling kreatif dan inovatif.

Sekadar gambaran, berikut adalah aspek yang dinilai: (1) Keaslian atau orisinilitas naskah lomba yang dibuat oleh guru yang bersangkutan, bukan jiplakan karya orang lain; (2) Bersifat inovatif, spesifik dan sesuai dengan karakteristik mata pelajaran, latar belakang siswa serta situasi/kondisi tempat guru bertugas: (3) Naskah ditulis sesuai dengan kerangka penulisan hasil laporan penelitian, kajian, atau evaluasi; dan (4) Hasil Pembelajaran atau kebermanfaatannya dalam meningkatkan mutu pendidikan.

Berdasarkan kriteria penilaian di atas, maka tentunya, karya yang akan berhasil adalah karya ang orisinal, inovatif, sekaligus efektif. Bagaimana, Anda siap menghadapi tantangan ini? Selamat berlomba, semoga sukses!